TRENSEHAT.ID – Musim hujan sering membawa ancaman penyakit demam berdarah (DBD).
Penyakit demam berdarah yang disebabkan oleh virus dengue ini ditularkan melalui gigitan nyamuk aedes aegypti.
Selain bisa dilakukan dengan 3M (Menguras, Menutup, dan Mendaur ulang), ternyata ada cara alami untuk mencegah penyakit demam, yaitu dengan herbal.
Tapi, bagaimana herbal bekerja dan seberapa efektif? Begini penjelasannya.
Pertama, tentu kita harus tahu dulu bahan herbal seperti apa yang bisa membantu mencegah penyakit demam berdarah, yaitu:
1. Daun Pepaya
Daun pepaya dikenal sebagai herbal yang sering digunakan untuk meningkatkan trombosit, terutama bagi penderita DBD. Tapi, bagaimana untuk pencegahan?
Menurut dr. Rini Andriani, seorang praktisi herbal, “Ekstrak daun pepaya mengandung senyawa flavonoid dan antioksidan yang membantu memperkuat daya tahan tubuh.”
Meski belum secara langsung mencegah virus dengue, daun pepaya bisa menjaga tubuh tetap sehat dan siap melawan infeksi.
2. Sereh (Serai)
Selain sering digunakan untuk memasak, sereh juga punya sifat antinyamuk yang alami. Kandungan citronella dalam sereh terbukti efektif mengusir nyamuk.
Kamu bisa menanam sereh di sekitar rumah atau menggunakan minyak esensial sereh sebagai pengharum ruangan.
“Sereh tidak hanya aman, tetapi juga ramah lingkungan,” ujar dr. Agus Priyanto, seorang ahli kesehatan lingkungan.
3. Kulit Jeruk
Siapa sangka kulit jeruk yang biasa dibuang ternyata kaya manfaat? Kandungan flavonoid dan vitamin C-nya tidak hanya memperkuat daya tahan tubuh, tetapi juga berfungsi sebagai antinyamuk alami.
Kamu bisa mengeringkan kulit jeruk dan membakarnya sebagai pengusir nyamuk di rumah.
4. Daun Kemangi
Kemangi tidak hanya enak dimakan, tapi juga bisa mencegah gigitan nyamuk. Aromanya yang khas ternyata tidak disukai oleh nyamuk.
“Minyak esensial daun kemangi bisa digunakan sebagai bahan alami untuk lotion antinyamuk,” jelas dr. Mira Anindita, seorang dokter herbal.
Bagaimana herbal bisa membantu pencegahan penyakit demam berdarah?
Herbal memang tidak membunuh virus dengue secara langsung, tapi mereka bekerja secara tidak langsung untuk mencegah penyakit demam berdarah:
- Mengusir Nyamuk: Herbal seperti sereh dan kemangi berfungsi sebagai pengusir nyamuk alami.
- Meningkatkan Daya Tahan Tubuh: Daun pepaya dan kulit jeruk membantu tubuh tetap kuat melawan infeksi.
- Lingkungan Lebih Sehat: Penggunaan herbal ramah lingkungan mengurangi risiko gigitan nyamuk tanpa bahan kimia berbahaya.
Lalu bagaimana menggunakan herbal untuk mencegah penyakit demam berdarah?
- Gunakan herbal yang sudah terbukti aman dan sesuai anjuran.
- Pastikan kebersihan rumah tetap terjaga meskipun menggunakan pengusir nyamuk herbal.
- Jangan lupa untuk tetap melakukan 3M, karena ini adalah langkah dasar yang sangat efektif.
Meski herbal banyak manfaatnya, ahli kesehatan mengingatkan bahwa ini bukan solusi tunggal.
“Herbal adalah tambahan yang bagus untuk upaya pencegahan. Namun, jangan abaikan langkah utama seperti kebersihan lingkungan dan perlindungan fisik,” kata dr. Rini.
Mencegah penyakit demam berdarah dengan herbal adalah langkah yang alami, aman, dan ramah lingkungan.
Namun, herbal sebaiknya digunakan sebagai pelengkap, bukan pengganti metode pencegahan yang sudah terbukti seperti 3M dan penggunaan kelambu.
Jadi, yuk mulai gunakan herbal di rumah untuk melindungi keluarga dari ancaman penyakit demam berdarah. Ingat, lebih baik mencegah daripada mengobati! (*)