TRENSEHAT.ID – Selama bulan puasa, tubuh mengalami perubahan dalam pola makan dan waktu makan yang dapat memengaruhi kesehatan lambung, sehingga dibutuhkan cara menjaga kesehatan lambung.
Kondisi lambung saat puasa menjadi perhatian, termasuk cara menjaga kesehatan lambung itu sendiri, karena dapat memengaruhi kenyamanan dan kesehatan secara keseluruhan.
Untuk memahami lebih lanjut mengenai hal ini, mari kita jelajahi bagaimana puasa dapat memengaruhi kondisi lambung dan beberapa cara menjaga kesehatan lambung yang bisa kita lakukan.
Tapi kita harus pahami dulu bahwa puasa dapat memiliki dampak signifikan pada kesehatan lambung seseorang.
Ketika seseorang berpuasa, mereka tidak mengonsumsi makanan atau minuman selama berjam-jam, yang dapat menyebabkan perubahan dalam produksi asam lambung dan pergerakan makanan dalam saluran pencernaan.
Ini bisa menjadi tantangan bagi individu yang rentan terhadap masalah lambung, seperti GERD (Gastroesophageal Reflux Disease) atau tukak lambung.
Menurut Dr. Sarah Johnson, seorang ahli gastroenterologi, “Ketika seseorang berpuasa, produksi asam lambung bisa meningkat karena lambung kosong lebih lama dari biasanya.”
Kata Sarah, hal ini dapat menyebabkan gejala mulas, sensasi terbakar di dada, atau bahkan meningkatkan risiko terjadinya tukak lambung pada individu yang memiliki kondisi lambung yang sensitif.
Untuk menjaga kesehatan lambung selama berpuasa, ada beberapa cara menjaga kesehatan lambung yang dapat diambil:
1. Sajikan Makanan Ringan dan Seimbang
Saat berbuka dan sahur, pastikan untuk mengonsumsi makanan yang ringan dan seimbang. Hindari makanan berlemak, pedas, atau berat yang dapat meningkatkan produksi asam lambung.
2. Hindari Minuman Berkafein dan Berkarbonasi
Minuman berkafein seperti kopi atau teh serta minuman berkarbonasi seperti soda dapat merangsang produksi asam lambung. Sebaiknya hindari minuman-minuman ini saat sahur atau berbuka.
3. Pertahankan Hidrasi
Pastikan untuk tetap terhidrasi dengan baik saat berpuasa. Minumlah air dalam jumlah yang cukup antara waktu berbuka dan sahur untuk mencegah dehidrasi, yang dapat memperburuk kondisi lambung.
4. Konsumsi Makanan Rendah Asam
Pilih makanan yang rendah asam seperti buah-buahan, sayuran, dan protein nabati. Hindari makanan yang tinggi asam seperti tomat, jeruk, atau makanan pedas yang dapat memicu gejala lambung.
5. Hindari Makan Berlebihan Saat Berbuka
Ketika berbuka, hindari makan dalam porsi yang berlebihan. Porsi besar makanan dapat menyebabkan perut terlalu penuh dan memicu gejala asam lambung.
6. Istirahat Setelah Makan
Setelah berbuka atau sahur, beri waktu untuk tubuh Anda mencerna makanan dengan istirahat. Hindari tidur atau berbaring langsung setelah makan untuk mencegah refluks asam.
Menurut Dr. Sarah, “Menjaga pola makan yang sehat dan teratur selama bulan puasa sangat penting untuk menjaga kesehatan lambung.”
Selain itu, tambah Sarah, pengaturan porsi makanan, memilih makanan yang tepat, dan menghindari makanan yang dapat memicu gejala lambung dapat membantu mengurangi risiko masalah lambung saat puasa.
Itulah cara menjaga kesehatan lambung saat puasa. (*)