TRENSEHAT.ID – Sakit diabetes tipe 2 termasuk penyakit yang paling dimusuhi banyak orang, karena dianggap diam-diam sangat mematikan.
Dari berbagai paparan ilmiah, ada banyak penyebab sakit diabetes tipe 2 yang awalnya tak disadari penderita.
Itu sebabnya, agar bisa terhindar, kita harus pahami penyebab sakit diabetes yang paling populer.
Sekedar mengingatkan, diabetes tipe 2 adalah kondisi kronis yang memengaruhi cara tubuh mengatur dan menggunakan gula (glukosa) sebagai bahan bakar.
Glukosa penting bagi kesehatan, karena merupakan sumber energi utama bagi sel-sel tubuh.
Namun, pada penderita diabetes tipe 2, tubuh tidak dapat menggunakan insulin dengan baik, yang mengakibatkan kadar gula darah yang tinggi.
Berikut adalah penyebab sakit diabetes tipe 2 yang paling populer.
1. Kelebihan Berat Badan dan Obesitas
Kelebihan berat badan, terutama di sekitar perut, adalah salah satu penyebab utama diabetes tipe 2. Lemak visceral, yang mengelilingi organ dalam tubuh, dapat menyebabkan resistensi insulin.
Dr. Frank Hu, profesor nutrisi dan epidemiologi di Harvard T.H. Chan School of Public Health, mengatakan, “Obesitas adalah faktor risiko terkuat untuk diabetes tipe 2. Lemak perut yang berlebihan dapat meningkatkan risiko penyakit ini secara signifikan.”
2. Gaya Hidup Tidak Aktif
Kurangnya aktivitas fisik berkontribusi besar terhadap perkembangan diabetes tipe 2.
Olahraga teratur membantu tubuh menggunakan glukosa sebagai energi dan membuat sel-sel lebih sensitif terhadap insulin.
Dr. Edward Gregg dari Centers for Disease Control and Prevention (CDC) mencatat, “Aktivitas fisik adalah salah satu cara paling efektif untuk mengurangi risiko diabetes tipe 2. Bahkan aktivitas sedang, seperti berjalan cepat, dapat memberikan manfaat yang signifikan.”
3. Diet Tidak Sehat
Pola makan tinggi kalori, lemak jenuh, gula, dan karbohidrat olahan merupakan faktor risiko utama lainnya.
Diet seperti ini tidak hanya menyebabkan kenaikan berat badan, tetapi juga memicu resistensi insulin.
Menurut Dr. David Ludwig, profesor nutrisi di Harvard Medical School, “Makanan olahan yang tinggi gula dan lemak jenuh dapat menyebabkan lonjakan kadar gula darah dan meningkatkan risiko resistensi insulin.”
4. Faktor Genetik dan Riwayat Keluarga
Riwayat keluarga dengan diabetes tipe 2 juga meningkatkan risiko seseorang.
Meskipun faktor gaya hidup sangat berpengaruh, faktor genetik memainkan peran penting dalam predisposisi seseorang terhadap diabetes.
Dr. James Meigs, seorang ahli diabetes dari Massachusetts General Hospital, mengatakan, “Genetika dapat memberikan kerentanan terhadap diabetes tipe 2, tetapi faktor lingkungan dan gaya hidup yang mempercepat perkembangan penyakit ini.”
5. Penuaan
Risiko diabetes tipe 2 meningkat seiring bertambahnya usia.
Penuaan menyebabkan penurunan fungsi sel-sel beta pankreas dan peningkatan resistensi insulin.
Menurut Dr. Ann Albright, direktur Divisi Diabetes Translation di CDC, “Dengan bertambahnya usia, kita menjadi lebih rentan terhadap berbagai kondisi kronis, termasuk diabetes tipe 2. Perubahan metabolisme dan penurunan aktivitas fisik sering kali berkontribusi.”
Jadi sekali mesti diingat, penyebab sakit diabetes tipe 2 melibatkan kombinasi faktor gaya hidup dan genetik.
Kelebihan berat badan, gaya hidup tidak aktif, diet tidak sehat, dan faktor genetik adalah beberapa penyebab utama yang paling umum.
Meskipun faktor genetik tidak dapat diubah, perubahan gaya hidup seperti mengadopsi pola makan sehat, berolahraga secara teratur, dan menjaga berat badan ideal dapat secara signifikan mengurangi risiko terkena diabetes tipe 2.
Seperti yang disarankan oleh Dr. Frank Hu, “Pencegahan diabetes tipe 2 sangat mungkin dilakukan dengan perubahan gaya hidup yang sederhana namun konsisten.”
Itulah penyebab sakit diabetes paling populer, tetap jaga kesehatan ya. (*)