TRENSEHAT.ID – Jika Anda sakit diabetes tipe 2 dan harus kontrol gula darah dengan obat, biasanya mendapatkan metformin yang diresepkan dokter.
Metformin memang obat sakit diabetes tipe 2 yang paling sering diresepkan dokter untuk penderita penyakit tersebut.
Obat sakit diabetes tipe 2 metformin ini dianggap efektif dengan harga terjangkau.
Metformin adalah obat antidiabetes golongan sulfonilurea, merupakan obat diabetes yang bersifat efektif, berisiko rendah hipoglikemia, dan berbiaya terjangkau.
Penelitian menunjukkan bahwa obat ini bisa mengontrol gula darah serta memberikan manfaat untuk pasien penyakit kardiovaskular, penyakit tiroid, dan sindrom ovarium polikistik.
Selain itu, metformin dapat mengurangi berat badan, sehingga penggunaannya untuk pasien obesitas mulai banyak dipelajari.
Metformin merupakan obat lini pertama yang sering dianjurkan bagi penderita diabetes tipe dua. Obat ini diberikan ketika gula darah tak dapat lagi dikendalikan hanya dengan pengaturan makan dan olahraga.
Hampir setiap obat-obatan memiliki efek samping, meski jarang yang membutuhkan perhatian serius. Hal ini berlaku pula ketika Anda minum obat metformin.
Konsumsi metformin mungkin bisa membawa efek samping. Beberapa efek samping yang dapat Anda rasakan antara lain adalah nyeri otot, sakit perut, mengantuk, dan diare.
Dari efek-efek samping yang dihasilkan oleh metformin, mungkin akan ada satu efek samping metformin yang dapat Anda terima dengan tangan terbuka, yakni bikin kurus.
Terlebih jika Anda memiliki obesitas, tentu Anda melihat ini sebagai peluang menurunkan berat badan.
Bagi penderita diabetes, menjaga kadar gula darah tetap normal merupakan sebuah keharusan untuk mencegah komplikasi diabetes.
Penggunaan metformin, tentu dapat membantu menurunkan kadar gula darah.
Dengan kadar gula yang terus terkontrol, seorang penderita diabetes bisa terhindar dari komplikasi.
Metformin juga terbukti dapat bikin kurus alias menurunkan berat badan.
Itu sebabnya, obat ini kerap diresepkan kepada pasien diabetes yang juga obesitas.
Hal ini dapat terjadi jika penderita diabetes tersebut tetap mengimbangi konsumsi metformin sambil menjalankan program perencanaan makan yang sehat dan olahraga rutin.
Metformin bekerja dengan cara menjaga agar gula darah tidak melonjak terlalu tinggi sehingga tubuh tak perlu memproduksi insulin terlalu banyak.
Belum ada penyebab pasti mengapa obat ini dapat menurunkan bobot tubuh sehingga bikin badan kurus.
Namun, salah satu teori mengatakan bahwa metformin mampu mengurangi bobot tubuh karena berperan dalam menekan nafsu makan.
Dengan begitu, makanan yang masuk ke tubuh menjadi lebih sedikit.
Metformin dinilai mampu mengubah cara tubuh Anda dalam menggunakan serta menyimpan lemak.
Itu sebabnya pasien yang mengonsumsi obat ini tidak akan merasa lapar dengan cepat.
Penurunan berat badan yang terjadi akibat konsumsi obat ini biasanya terjadi secara bertahap dalam satu hingga dua tahun.
Meski begitu, persentase penurunan beratnya pun akan berbeda antara orang yang satu dengan yang lainnya.
Metformin memang bisa bikin kurus, tapi apakah bisa jika digunakan untuk tujuan menguruskan badan? Dan, bolehkah orang yang tidak diabetes minum obat ini?
Perlu diingat, kegunaan utama obat ini bukanlah untuk diet atau menurunkan berat badan.
Namun, penggunaannya juga diberikan dalam pengobatan yang bertujuan mengendalikan berat badan pada remaja yang mengalami obesitas, tapi belum terindikasi diabetes.
Dengan dibarengi pola hidup sehat, perencanaan makan yang tepat, dan olahraga rutin, konsumsi obat diabetes ini pada remaja dengan obesitas menunjukkan hasil yang baik dalam pengurangan berat badan.
Jadi, apakah obat ini benar-benar diizinkan sebagai obat yang dapat mengurangi berat badan?
Beberapa dokter mungkin saja meresepkannya sebagai obat untuk mengelola berat badan, terutama jika Anda dinyatakan obesitas.
Namun, badan pengawas obat dan makanan milik Amerika Serikat, Food and Drug Administration (FDA), tidak merekomendasikan metformin sebagai obat penurun berat badan.
Obat ini hanya dapat digunakan sebagai obat penurun berat badan apabila beberapa saran utama yang diberikan oleh dokter, seperti menjalani diet, olahraga.
Serta mengurangi konsumsi gula yang masuk ke dalam tubuh tidak memberikan hasil yang memuaskan pada penurunan berat badan ataupun kontrol gula darah.
Metformin membantu meningkatkan jumlah kalori yang dibakar ketika seseorang melakukan latihan fisik sehingga bikin kurus.
Mengonsumsi obat yang diklaim dapat menurunkan berat badan ini tanpa disertai dengan gaya hidup sehat lainnya tidak akan membawa banyak perubahan.
Pasalnya, untuk mendapatkan kondisi yang ideal, gaya hidup sehat tetap menjadi kunci utama. Itulah penjelasan kenapa minum metformin obat sakit diabetes tipe 2 bikin kurus. (*)