TRENSEHAT.ID – Kabar baik buat kita yang hobi tidur siang, karena ternyata aktivitas itu lebih baik untuk mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.
Kegiatan tidur siang lebih baik untuk mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke daripada berdiam diri dan duduk dalam waktu lama.
Sebuah penelitian terbaru menyebut, tidur siang lebih baik untuk mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke, karena memiliki efek menguntungkan pada body mass index (BMI) dan ukuran pinggang.
Seperti dilansir dari Daily Mail, para ahli berpendapat bahwa hal ini mungkin disebabkan oleh lebih sedikitnya waktu untuk melakukan hal-hal yang tidak sehat saat kita tidur, misalnya ngemil.
Penelitian terbaru itu dilakukan University College London (UCL) dan University of Sydney, melibatkan 15.253 orang di lima negara, yang terbiasa main gadget untuk mengukur tingkat aktivitas mereka selama 24 jam sehari.
Penelitian tersebut menemukan bahwa mengganti 30 menit duduk per hari dengan 30 menit olahraga sedang hingga berat, memiliki efek terbesar pada orang yang memiliki berat badan lebih rendah.
Kadar kolesterol juga meningkat ketika perilaku berdiam diri saja selama enam menit digantikan dengan olahraga, demikian temuan pemodelan mereka.
Hubungan antara tidur dan kesehatan kardiometabolik lebih kompleks dengan hanya duduk diam memang bisa dilihat dari penanda adiopositas seperti BMI dan lingkar pinggang,
Meski begitu, perbandingan itu hanya berdampak kecil pada penanda berbasis darah seperti kolesterol, trigliserida, atau kadar glukosa darah.
“Ketika mempertimbangkan duduk versus tidur, dampak negatif dari duduk terhadap ukuran obesitas ini kemungkinan besar disebabkan oleh perilaku tidak sehat yang terkait (misalnya ngemil) daripada manfaat fisiologis dari tidur itu sendiri,” kata Dr. Jo Blodgett dari UCL.
Para peneliti menunjukkan bahwa meskipun waktu yang dihabiskan untuk melakukan aktivitas berat adalah cara tercepat untuk meningkatkan kesehatan jantung, perubahan kecil juga dapat berdampak jika dilakukan dalam jangka waktu yang lebih lama.
Kadar gula darah juga lebih rendah jika orang menghabiskan lebih banyak waktu berolahraga, berdiri, atau tidur, dibandingkan tidak banyak bergerak, menurut temuan yang diterbitkan dalam European Heart Journal.
Itu sebabnya, menurut para ahli, selain tidur siang, cara terbaik melindungi kesehatan jantung, ya tentu saja dengan berolahraga.
Kita akan lebih baik menukar waktu yang dihabiskan untuk duduk dapat menurunkan kadar kolesterol, berat badan yang lebih sehat, dan lingkar pinggang yang lebih kecil.
Beralih sedikitnya empat hingga 12 menit per hari dari perilaku tidak banyak bergerak menjadi aktivitas fisik sedang atau berat memberikan manfaat di semua bidang.
Jadi memang tidur siang lebih baik untuk mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke daripada berdiam diri, namun yang terbaik tentu dengan melakukan aktivitas fisik seperti olahraga ringan. (*)