TRENSEHAT.ID – Pemungutan suara Pemilu 2024 tinggal hitungan hari, anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) pun sudah dilantik serentak pada Kamis (25/1) dan siap melaksanakan tugasnya.
Namun, ancaman kematian anggota KPPS masih membayangi Pemilu 2024, berkaca pada kejadian pada Pemilu 2019 lalu.
Lalu bagaimana cara mencegah risiko kematian anggota KPPS pada Pemilu 2024 nanti? Webinar Trensehat ID akan membahas tuntas bersama narasumber yang kredibel.
Seperti kita tahu, Arief Budiman, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) saat itu mengungkap ada 894 petugas KPPS yang meninggal dunia dan 5.175 mengalami sakit.
Departemen Politik dan Pemerintahan Fisipol UGM melakukan penelitian terkait penyebab kematian PPS dalam Pemilu 2019.
Penelitian ini melibatkan Fakultas Kedokteran dan Fakultas Psikologi UGM. Para peneliti menyimpulkan, beban kerja yang berat memicu kelelahan hingga memengaruhi penyakit bawaan anggota KPPS.
Peneliti berkeyakinan, banyak anggota KPPS yang menjadi korban saat itu memang sebelumnya memiliki masalah kesehatan seperti diabetes dan jantung.
Tekanan beban kerja yang berlebihan, termasuk paparan hoax sepanjang Pemilu yang bikin stres anggota KPPS, akhirnya memicu faktor risiko penyakit yang dimiliki muncul ke permukaan.
Untuk itu, Ikatan Dokter Indonesia (IDI) merekomendasikan adanya tes kesehatan sebagai syarat perekrutan petugas KPPS pada Pemilu 2024, serta perbaikan ergonomi kerja petugas.
Jika sudah diketahui kondisi kesehatan awal petugas KPPS, disertai perbaikan dalam efisiensi pelaksanaan tugas di lapangan, diharapkan dapat membantu mengurangi beban kerja sehingga Kesehatan petugas KPPS bisa lebih terjaga.
Lalu seperti apa persiapan yang telah dilakukan oleh KPU untuk menghadapi pemilu kali ini? Aturan-aturan apa saja yang telah ditetapkan untuk memperbaiki kondisi ini?
Apakah kondisi kesehatan petugas telah benar-benar menjadi pertimbangan? Serta mekanisme perlindungan apa saja yang telah disiapkan untuk para petugas KPPS?
Bagaimana peran BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan untuk mengatasi masalah kesehatan anggota KPPS kali ini?
Beragam pertanyaan itu akan jadi bahasan menarik dalam Webinar Trensehat ID yang akan diselenggarakan pada Sabtu (27/1), mulai pukul 09.00-12.00 WIB.
Webinar Trensehat ID yang mengambil tema “Bayangan Kematian Ratusan Petugas KPPS, Akankah Terulang?” ini menampilkan beberapa narasumber yang kredibel.
Di antaranya ada Parsadan Harahap (Komisioner KPU), Dr. M. Subuh MPPM (Ketua Umum Asosiasi Dinas Kesehatan), Dr. Mahesa Paranadipa M.H.Kes (Ketua Umum Masyarakat Hukum Kesehatan Indonesia), serta Dr. Wishnu Pramudito Sp.B (Ketua Perhimpunan Dokter Emergensi Indonesia).
Webinar Trensehat ID kali ini akan dimoderatori oleh Dr. Nirwan Satria (Wakil Sekjen PB IDI), dan dibuka oleh Dewan Pakar Trensehat ID, Dr. Rosita Rivai.
Webinar Trensehat ID ini terbuka untuk umum, silahkan join langsung di platform Zoom Webinar dengan klik tautan ini (ID: 831 7430 8451 | Passcode: 570243).
Webinar Trensehat ID merupakan ajang diskusi mengenai beragam topik kesehatan terkini, yang akan diselenggarakan setiap akhir bulan. (*)
