TRENSEHAT.ID – Kebayang nggak sih, kamu bisa makan makanan tinggi lemak tapi malah jadi kurus? Kedengarannya kayak mimpi, ya?
Tapi itulah yang ditawarkan oleh Diet Keto—salah satu cara diet yang masih hits dan banyak dicoba orang di seluruh dunia. Tapi sebenernya, apa itu Diet Keto, dan beneran bisa bikin sehat sekaligus langsing?
Cara Diet Keto: Makan Lemak Tapi Bisa Kurus?
Diet Keto alias Ketogenic Diet adalah cara diet yang fokus pada konsumsi tinggi lemak, cukup protein, dan sangat rendah karbohidrat.
Tujuannya? Biar tubuh kamu masuk ke kondisi yang disebut ketosis. Dalam kondisi ini, tubuhmu nggak lagi bergantung sama karbohidrat buat energi, tapi mulai membakar lemak jadi bahan bakar utama.
Komposisinya kira-kira begini: 70% lemak, 25% protein, dan cuma 5% karbohidrat. Jadi, nasi, roti, mie instan, dan semua makanan yang mengandung gula—harus kamu kurangi drastis.
Menurut Healthline, ketika kamu menjalani cara diet Keto dengan benar, tubuhmu akan jadi mesin pembakar lemak yang efisien.
Bahkan, kadar insulin dalam tubuh bisa turun drastis, bikin proses pembakaran lemak makin maksimal.
Nggak heran kalau banyak orang sukses nurunin berat badan hanya dalam beberapa minggu aja setelah mulai Diet Keto.
Tapi tentu aja, nggak semua langsung cocok. Tubuh butuh waktu adaptasi, bahkan bisa muncul gejala yang disebut keto flu di awal-awal: lemas, pusing, dan gampang capek.
Khasiat Diet Keto Menurut Ilmu Kedokteran
Bukan cuma buat nurunin berat badan, ternyata cara diet ini juga punya banyak manfaat kesehatan lainnya.
Menurut data dari Harvard Medical School, Diet Keto awalnya dikembangkan untuk membantu pasien epilepsi. Tapi seiring waktu, manfaatnya meluas untuk:
- Menurunkan kadar gula darah dan insulin: Cocok buat penderita diabetes tipe 2.
- Mengurangi risiko penyakit jantung: Karena bisa bantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL).
- Meningkatkan fokus dan energi otak: Lemak ternyata bahan bakar yang oke juga buat otak!
- Mengontrol nafsu makan: Lemak bikin kenyang lebih lama dibanding karbohidrat.
Tapi tentu saja, semua khasiat ini bisa kamu rasakan kalau cara diet Keto dijalankan dengan benar.
Jangan asal makan daging goreng dan keju aja, tetap perhatikan kualitas lemak yang kamu konsumsi—pilih lemak sehat dari alpukat, minyak zaitun, atau kacang-kacangan.
Beberapa ahli seperti Dr. Eric Westman, seorang peneliti di bidang nutrisi, menyebutkan bahwa Diet Keto aman asal dilakukan dengan pengawasan dan tidak dilakukan ekstrem dalam jangka panjang.
Jadi, idealnya konsultasikan dulu ke dokter atau ahli gizi sebelum kamu full gas diet ini. (*)